B88 Indonesia – Aksi blokade jalan warga Tegalsari, Banyuwangi, berbuah jawaban. Pemilik tambang akhirnya bersedia menutup aktivitas galian C yang jadi magnet lalu-lalang puluhan dump truck melintas.
Galian C di berada di Dusun Tugurejo RT 02 RW 03, Desa Tegalrejo, Kecamatan Tegalsari. Dan bersedia angkat kaki usai didemo warga dua dusun.
Baca Juga: Pemkab Lamongan Perluas Jangkauan Pasar Hingga Luar Negeri
“Pihak penambang bersedia menutup Tambang galian C tersebut. Dan alat berat segera di pindahkan,” kata Kapolsek Tegalsari, Iptu Achmad Rudy, Sabtu (18/03/2023).
Setelah disepakati, lanjut Rudy, warga kemudian melakukan kerja bakti memperbaiki jalan yang rusak.
“Warga masyarakat bersama – sama melakukan kerja bakti memperbaiki jalan yang rusak yang ada di empat dusun di Desa Tegalsari,” ujarnya.
Sebelumnya, Aksi blokade jalan dilakukan ratusan warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, Jumat (17/03/2023).
Blokade jalan itu merupakan buntut protes warga kepada dump truk bermuatan pasir yang dianggap sebagai biang kerok rusaknya jalan kampung.
Baca Juga: Ratusan Atlet Anggar Berlaga di Banyuwangi Challenge Kejurprov Jatim
Dikatakan warga, dump truk kerap lalu-lalang melalui jalan kampung setelah mengisi muatan di salah satu galian C di Dusun Bulurejo, Desa Tegalrejo.
“Jalan kami terdampak, dari yang semula bagus setelah diaspal pemerintah 2017 lalu, sekarang rusak,” ujar Nurkholiq (49), salah satu perwakilan warga.
Baca Juga: Hari Sial dan Keberuntungan Pemilik Weton Sabtu Pon dalam Kalender Primbon Jawa
Aksi demo berhenti setelah pihak tambang bersedia menutup aktifitas tambang galian C miliknya. Yang sebelumnya telah dimediasi oleh Forpimka Tegalsari.*
Tinggalkan Balasan